NTT dan NTB berkomitmen Jadi Tuan Rumah PON 2028

Gubernur NTT, Viktor Laiskodat (kiri) dan Wakil Gubernur NTB, Sitti Rohmi Djalillah (kanan)/Foto: Istimewa

KUPANG, HALUANNTT.COM – Perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) akan segera diselenggarakan pada tahun 2028 mendatang. Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB) telah bersepakat untuk berjuang menjadi tuan rumah.

Kesepakatan tersebut ditandai dengan penandatanganan Memorandum Of Understanding (MoU), yang dilaksanakan di Aula Eltari, Kantor Gubernur NTT, saat pelantikan ketua dan pengurus KONI NTT, Kamis 10 Februari 2022.

Gubernur NTT, Viktor Laiskodat, usai menghadiri pelantikan ketua dan Pengurus KONI NTT, mengatakan, Pemprov NTT bersama Pemprov NTB telah menandatangai MoU terkait rencana menjadi tuan rumah PON 2028.

BACA JUGA:  Sabarudin Mahmud Ungkap Perbuatan Sewenang-wenang Manajemen PT Timor Ekspress Intermedia

“Hari ini kita sudah tanda tangan MoU dengan NTB terkait rencana itu. Sehingga NTT dan NTB akan sama-sama bekerja mencari dan menggalang dukungan agar bisa menjadi tuan rumah PON,” jelas Gubernur Laiskodat.

Menurut Gubernur Laiskodat, awalnya Provinsi Sulawesi Tengah dan Provinsi Gorantalo sudah mendaftarkan diri untuk menjadi salah satu tuan rumah PON 2028.

“Tetapi Gorantalo sudah mundur, sehingga kita harapkan cuma satu calon saja, yaitu NTT dan NTB yang akan dipilih menjadi tuan rumah,” pungkasnya.

Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat, Zulkieflimansyah yang diwakili Wakil Gubernur ProvinsiĀ NTBĀ Sitti Rohmi Djalillah, mengatakan, ProvinsI NTB akan berjuang bersama Provinsi NTT untuk menjadi tuan rumah PON 2028.

BACA JUGA:  Erik Rede Dilantik Jadi Wabub Ende, Prisila: Harus Konsolidasi dan Sukseskan Agenda Pembangunan

“Kami akan berjuang bersama saudara kami di NTT untuk menjadi tuan rumah PON. Kita sudah berkomitmen, dan kita akan ikuti semua prosesnya dengan sungguh-sungguh,” ujar Sitti Rohmi.

Untuk membangun kekompakan, kata dia, Pemprov NTT dan Pemprov NTB selalu membangun komunikasi dengan Ketua Umum KONI Pusat, terkait seluruh proses dan persyaratan menjadi tuan rumah PON.

“Komunikasi tetap berjalan, dan kami sangat kompak. Karena itu menjadi modal besar kita untuk sama-sama menggalang dukungan dari seluruh Indonesia untuk mendukung NTT dan NTB menjadi tuan rumah,” ungkapnya.

BACA JUGA:  Kejati NTT Apresiasi Kinerja Dirut Bank NTT

Ia menerangkan, hingga saat ini, hampir sebagian besar KONI di Indonesia telah memberikan dukungan penuh, agara PON 2028 dapat diselenggarakan di Provinsi NTT dan Provinsi NTB.

“Dukungan sudah cukup banyak. Hampir lebih dari setengah. Dan ini sangat luar biasa,” jelasnya.

Sitti Rohmi menegaskan, Provinsi Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat sangat siap untuk menjadi ruan rumah PON. Namun tetap mengikuti semua tahapan proses dan biding.

“Kita sudah siap, dan sangat optimis bahwa PON akan digelar di NTT dan NTB. Tetapi seluruh proses harus diikuti, dan harus selalu bekerja sama,” tandasnya.***

error: Content is protected !!