Mahasiswa Demo Tuntut Rektor Undana Siapkan Fasilitas Pendidikan yang Layak

Seruan aksi mahasiswa Fisip Undana Kupang/Foto: Istimewah

Kupang, HN – Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, akan menggelar aksi demo di Rektorat Undana Kupang, Kamis 17 Februari 2022, pukul 08:00 Wita.

Aksi itu merupakan bentuk protes, dan menuntut Rektor Undana Kupang, Dr. Maxs U. E. Sanam, untuk segera memberikan fasilitas perkuliahan yang nyaman dan layak bagi mahasiswa.

Dalam siaran pers yang diterima media ini, Rabu 16 Februari 2022 malam, mereka menegaskan bahwa fasilitas pendidikan adalah hak semua mahasiswa dan civitas akademika, dalam lingkup kampus Undana tanpa terkecuali.

BACA JUGA:  Wisuda 500 Mahasiswa, Rektor Unwira: Pandemi Covid Bukan Halangan untuk Berprestasi

Oleh sebab itu, segala bentuk ketidakadilan dan ketimpangan infrastruktur, dalam lingkungan kampus Undana harus segera dihentikan. Karena tidak sesuai dengan prinsip penyelenggaraan pendidikan tinggi yang terbuka, transparan dan demokratis.

panflet

Aksi demo itu diharapkan para mahasiswa bisa memperoleh akses pendidikan yang nyaman dan layak, serta didorong keinginan untuk membangun iklim akademik dan non akademik yang kondusif dalam lingkungan kampus.

Berikut Tuntutan Mahasiswa Fisip Undana Kupang:

1. Rektor Undana harus penuhi hak mahasiswa mendapatkan fasilitas dan lingkungan yang layak dan kondusif, sesuai dengan kewajiban uang kuliah tunggal yang telah dipenuhi oleh mahasiswa.

BACA JUGA:  Sambut Dies Natalis Ke-39, Unwira Kupang Gelar Webinar Ilmiah

2. Rektor Undana segera menyelesaikan proses pembangunan gedung Program Studi Ilmu Politik dan Komunikasi pada tahun 2022, sesuai dengan komitmen dan perencanaan yang sudah dibuat.

3. Menuntut transparansi dan audit keuangan dalam proses pembangunan infrastruktur gedung Program Studi Ilmu Politik dan Komunikasi (Fisip) Undana Kupang.

4. Mencopot atau mengganti Kepala Unit Kegiatan Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) Undana, yang telah mementahkan keputusan Rektor Undana untuk menuntaskan pembangunan gedung Program Studi Ilmu Politik dan Komunikasi dalam tahun 2022.

BACA JUGA:  COVID-19 Tak Menghambat Proses KBM di SMK Negeri 5 Kupang

5. Rektor Undana menyediakan waktu khusus dalam 3×24 jam untuk berdialog dengan perwakilan civitas akademika Fisip Undana.

6. Apabila poin-poin tuntutan dalam pernyataan sikap ini tidak dipenuhi, maka kami akan mengambil langkah-langkah yang dipandang perlu untuk memenuhi hak mahasiswa dalam menciptakan lingkungan akademik kampus yang layak dan kondusif.

Untuk diketahui, masa aksi akan terlebih dahulu berkumpul di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Nusa Cendana Kupang, sebelum melakukan long march menuju gedung Rektorat untuk menyampaikan aspirasi mereka.***

error: Content is protected !!