Penjabat Bupati Lembata Hadir Buka Festival Leva Alep di Lamalera

LEWOLEBA, HN – Penjabat Bupati Lembata Marisanus Jawa, akan hadir membuka festival Leva Alep di Desa Lamalera, Kecamatan Wulandoni, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Even akbar yang yang digelar oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (RI) ini akan berlangsung Kamis 16 Februari 2023 sekira pukul 12:00 Wita.

Sekretaris Panitia Rafael Miku Bediona mengatakan, pihaknya sudah bertemu dan membahas sejumlah agenda penting terkait festival Leva Alep bersama Penjabat Bupati Lembata, Marsianus Jawa.

Menurut Rafael, Penjabat Bupati Lembata menyambut baik dan mendukung penuh festival Leva Alep dalam rangka melestarikan budaya dan tradisi leva-penete di Desa Lamalera.

BACA JUGA:  Bungkam Platina FC 2-1, Persebata Dulang Poin Sempurna

“Pada prinsipnya Penjabat Bupati Lembata siap hadir dan mendukung kegiatan ini,” ujar Rafael kepada wartawan melalui sambungan seluler, Senin 13 Februari 2023.

Dia menjelaskan, Penjabat Bupati Lembata menaruh perhatian khusus terhadap kebersihan, terutama fasilitas seperti WC dan kamar mandi di Desa Lamalera.

“Ada banyak hal yang menjadi catatan untuk diperhatikan. Diantaranya kebersihan, WC dan Kamar mandi. Karena yang hadir mengikuti kegiatan ini orang-orang penting semua,” jelasnya.

BACA JUGA:  Dinyatakan Lulus Administrasi, 396 Calon PKD Siap ‘Action’ Tes Wawancara

Usai membuka festival, kata Rafael, Marsianus Jawa akan diminta naik ke paledang, sekaligus menjadi Leva alep dan ikut berinteraksi bersama masyarakat Desa Lamalera.

“Nanti paledang didorong ke laut didampingi tua adat, dan Pak Penjabat diminta naik ke paledang, sekaligus menjadi Leva Alep untuk berinteraksi,” ungkapnya.

Melalui festival Leva Alep, Rafael meyakini bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat, khusunya generasi muda di Desa Lamalera bisa dipicu untuk lebih kreatif.

“Jadi multi efect. Fungsi pendidikan dan budaya jalan disitu. Sementara di sisi lain, generasi muda di didik untuk mencintai budayanya. Artinya mereka harus jaga dan merawatnya,” harap Rafael.

BACA JUGA:  Kunker ke NTT, Menhub RI Resmikan Kapal Bottom Glass di Labuan Bajo

Masyarakat Desa Lamalera sudah siap dan mendukung festival Leva Alep. “Jadi semua dukung kegiatan terkait kuliner, tenun ikat, demonstrasi, jalan sehat, talang spah, dan lomba dayung antar anak sekolah,” tandasnya.

Untuk diketahui, selain Penjabat Bupati Lembata, seluruh OPD dan Forkompinda di Kabupaten Lembata turut diundang untuk menghadiri festival Leva Alep di Desa Lamalera.***

error: Content is protected !!