Hukrim  

Diduga Langgar Kode Etik Profesi, Propam Polda NTT Agendakan Periksa Bripka DN Besok

Kabid Humas Polda NTT, Kombes Pol. Aryasandi (Foto: Tribun Flores)

KUPANG, HN – Kanit Intel Polsek Kie berinisial Bripka DN bakal diperiksa Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda NTT, Kamis 9 Maret 2023 besok.

Bripka DN diperiksa atas laporan dugaan penganiayaan terhadap Kepala Desa Oinlasi, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Yeremias Nomleni.

Tindakan Bripka DN diduga telah melanggar kode etik profesi, atau pelanggaran disiplin.

Kabid Humas Polda NTT, Kombes Pol. Arya Sandi, S. I. K, mengatakan, rencananya Bripka DN akan diperiksa Propam Polda NTT terkait pelanggaran disiplin dan kode etik profesi.

BACA JUGA:  Kejati NTT Mulai Sita Kendaraan Dinas Yang Masih Digunakan Para Oknum Mantan Pejabat

“Rencananya besok itu diperiksa dalam penanganan Propam Polda NTT. Besok kita lihat perkembangannya seperti apa,” ujar Arya Sandy, Rabu 8 Maret 2023.

Selain Bripka DN, kata dia, Propam Polda NTT juga berencana memeriksa  Aipda PS sebagai turut terlapor dalam laporan kasus dugaan penganiayaan terhadap Kepala Desa Oinlasi, Yeremias Nomleni.

BACA JUGA:  Miris! Seorang Anak di NTT Diikat Lalu Disekap Oleh Ibu Angkatnya

Ditambahkan Kabid Humas Polda NTT, selain Kanit Intel Polsek Kie, Bripka DN, Aipda PS dan lima (5) orang anggota Polri lainnya juga turut diperiksa oleh Propam Polda NTT.

“Selain Bripka DN dan Aipda PS, ada lima (5) anggota lainnya turut diperiksa oleh Propam Polda NTT,” ungkapnya.

BACA JUGA:  Bripka Dani Ninu Bakal Diperiksa Propam Polda NTT Pekan Depan

Untuk diketahui, Kanit Intel Polsek Kie, Bripka DN dilaporkan oleh Rince Misa terkait kasus dugaan penganiayaan terhadap Kepala Desa Oinlasi, Yeremias Nomleni.

Dimana, kasus dugaan penganiayaan itu terjadi pada 10 Februari 2023 lalu, yang menyebabkan Kepala Desa Oinlasi, Yeremias Nomleni mengalami luka berat pada bagian kepala hingga harus dilarikan ke Puskesmas Oinlasi untuk mendapatkan perawatan medis. (KC/HN).***

error: Content is protected !!