KUPANG, HN – Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Timur, Viktor Bungtilu Laiskodat meminta generasi muda untuk menghindari pernikahan di usia muda.
Hal itu disampaikan Gubernur Viktor saat bertemu siswa siswi SMP Katolik San Daniel Oepoli di Aula Pastoran Gereja St. Fransiskus Asisi BTN, Minggu 16 April 2023.
“Saya minta semua pihak untuk memberikan pemahaman kepada siswa dan orang tua agar mencegah pernikahan dini bagi remaja,” ujar Gubernur Viktor.
Menurutnya, hampir semua desa di NTT memiliki kebiasaan, dimana anak remaja, terutama perempuan selalu menikah di usia remaja.
“Banyak yang belum selesai sekolah sudah menikah. Ada juga yang baru tamat SMP sudah menikah. Ini memiliki resiko terhadap mereka dan bayi yang dikandung,” ungkapnya.
Kebiasaan itu, kata dia, akan menutup kesempatan bagi kelompok perempuan melanjutkan pendidikan dan mengembangkan potensi yang dimiliki.
Pendamping siswa, Romo Januario Gonzaga mengungkapkan terima kasih kepada Gubernur Viktor Laiskodat yang sudah memberikan arahan dan motivasi belajar kepada para siswa.
“Kami ucapkan limpah terima kasih kepada Bapak gubernur yang sudah meluangkan waktu untuk bertemu dengan kita disini bersama siswa dan juga Guru SMPK San Daniel Oepoli,” jelasnya.
“Serta arahan dan motivasi belajar untuk anak-anak sehingga ada dorongan dan support untuk mereka dalam pembelajaran bagi diri mereka sendiri,” jelansya menambahkan.***