KUPANG, HN – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi NTT resmi mendaftarkan bakal calon legislatif (bacaleg) di Komisi Pemilihan Umum (KPU) NTT, Sabtu 13 Mei 2023.
Ketua DPD Demokrat NTT, Leonardus Lelo mengatakan, pihaknya menargetkan bisa meraih 8 kursi di DPRD Provinsi NTT pada Pemilu 2024 mendatang.
Bahkan, partai berlambang Mercy ini optimis mampu merebut kursi pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) di 2024 nanti.
“Target kami 8 kursi DPRD NTT di 8 dapil. Dengan 8 kursi itu kami punya keyakinan pasti mendapat kursi pimpinan DPRD NTT,” ujar Leonardus Lelo.
Menurtnya, target itu tentu tidak terlepas dari kerja keras seluruh kader, pengurus dan juga bakal calon anggota DPRD Provinsi NTT, Kabupaten/Kota, maupun calon anggota DPR RI Partai Demokrat.
“Kami yakin dan percaya bahwa kekuatan seluruh kader, pengurus dan bakal calon legislatif di Pemilu Legislatif 2024 nanti, Partai Demokrat minimal memperoleh 8 kursi dari 8 dapil,” jelansya.
Sedangkan calon DPRD Kabupaten/Kota untuk 39 dapil, Partai Demokrat optimis mendapat minimal satu kursi dari masing masing dapil. Sementara DPR RI minimal dua kursi.
“Karena kami yakin, seluruh bacaleg, baik dari tingkat Provinsi NTT, Kabupaten/Kota maupun DPR RI sudah siap untuk bertarung di Pemilu 2024 nanti,” ungkapnya.
Pilkada 2024:
Leo Lelo menegaskan, Partai Demokrat sendiri sejatinya siap untuk bertarung di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) NTT yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang.
“Pasti kami punya calon. Entah dari kader partai atau non kader. Tetapi Demokrat siap untuk bertarung dalam pemilihan gubernur atau Pilkada tahun 2024,” tegasnya.
Menurutnya, saat ini pihaknya tengah konsen terhadap kader – kader muda atau generasi milenial yang bergabung bersama Partai Demokrat.
“Karena mereka ini menjadi tulang punggung harapan bangsa, negara dan daerah ini, sehingga kita juga menempa mereka dalam berbagai kegiatan, pendidikan dan pelatihan,” ungkapnya.
Dia berharap kader muda Demokrat tidak sekedar usia, tetapi harus memiliki kualitas intelektual sesuai 10 program umum dari Partai Demokrat.
“Salah satunya yaitu mencetak Sumber Daya Manusia atau SDM yang unggul dan elegan,” pungkasnya.***