KUPANG, HN – Bursa calon Gubernur NTT 2024 kian seru. Setelah Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat memutuskan maju sebagai calon anggota DPR RI, kini muncul sejumlah nama yang dinilai layak untuk bertarung di Pilgub NTT.
Sejauh ini ada sederet nama atau pendatang baru yang sudah menyatakan sikap untuk bertarung di pesta demokrasi lima tahunan ini.
Fransiskus Xaverius Lara Aba, pria kelahiran Kupang, 19 Januari 1973 ini sudah terang-terangan mendeklarasikan diri sebagai calon Gubernur Provinsi NTT.
Selain Frans Aba, politisi Partai NasDem, Julie Sutrisno Laiskodat pun sudah nyatakan sikap untuk maju sebagai calon Gubernur NTT tahun 2024.
Istri Gubernur NTT ini mengaku siap untuk menggantikan Viktor Bungtilu Laiskodat, yang lebih memilih maju sebagai calon anggota DPR RI.
“Suami saya nyatakan diri sudah tidak ingin maju lagi sebagai calon Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Timur di tahun 2024,” ujar Julie Laiskodat di beberapa kesempatan.
Meski demikian, wanita yang akrab disapa bunda Julie ini menyebut Viktor Laiskodat tidak meninggalkan NTT. Namun ia ingin berjuang lebih untuk NTT di Senayan.
“Karena kita tahu ya, sebagai eksekutif itu semua kebijakan dan anggaran ada di pusat,” jelas Ketua Dekranasda Provinsi NTT ini.
Kehadiran Julie Laiskodat dan Frans Aba tentu menjadi hal positif, karena masyarakat pun memiliki pilihan alternatif yang layak dijadikan pemimpin.
Julie Laiskodat dan Frans Aba berpotensi jadi rival di kontestasi Pilgub NTT 2024, jika dua figur ini secara resmi diusung maju sebagai Cagub 2024 nanti.
Meski demikian, anggota DPR RI Komisi IV Fraksi Partai NasDem ini masih harus bertarung sebagai calon anggota DPR RI di tahun 2024 mendatang.
Dia akan maju dari Dapil NTT 1: Flores, Lembata dan Alor, meliputi Kabupaten Manggarai Barat, Manggarai Timur, Ngada, Nagekeo, Ende, Sikka, Flotim, Lembata dan Alor.
Dilansir Rakyat NTT, berikut sejumlah nama yang digadangkan bakal bertarung di Pilgub NTT 2024:
1. Julie Sutrisno Laiskodat (Anggota DPR RI)
2. Emelia J. Nomleni (Ketua DPRD NTT)
3. Ansy Lema (Anggota DPR RI)
4. Melki Laka Lena (Anggota DPR RI)
5. Frans Aba (Chairman NGO RAKIT)
6. Kornelis Kodi Mete (Bupati SBD)
7. Hery Dosinaen (Mantan Sekda Papua)
8. Josef Nae Soi (Wakil Gubernur NTT)
9. Adrianus Garu (Mantan Anggota DPD RI)
10. Johanis Asadoma (Kapolda NTT)
11. Fredrik L. Benu (Mantan Rektor Undana)
12. Frans Umbu Datta (Mantan Rektor Undana)
13. Paul Liyanto (Anggota DPD RI)
14. Orias Petrus Moedak (Mantan Wakil Dirut PT Freeport Indonesia)
15. Vicoas Amalo (Pengusaha penerbangan)
16. Benny K. Harman (Anggota DPR RI)
17. Esthon Foenay (Ketua DPD Gerindra NTT)
18. Fary Dj. Francis (Komisaris PT ASABRI)
19. Andreas Hugo Parera (Anggota DPR RI)
20. Raymundus Sau Fernandes (Ketua DPW Nasdem NTT).***