Fraksi PAN DPRD NTT Minta Pemerintah Tingkatkan PAD dan Evaluasi Anggaran Pembiayaan

Juru Bicara Fraksi PAN DPRD NTT, Apt, Rambu Praing, S.Fram (Foto: Ist)

KUPANG, HN – Fraksi PAN DPRD NTT terus mendorong pemerintah untuk menemukan peluang-peluang investasi baru di Provinsi Nusa Tenggara Timur dengan tujuan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah atau PAD.

Demikian dikatakan Juru Bicara Fraksi PAN DPRD NTT, Apt, Rambu Praing, S.Fram saat membacakan pandangan umum fraksi terhadap Nota Keuangan Atas Rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah NTT Tahun Anggaran 2023, Selasa 19 September 2023.

BACA JUGA:  WIPO akui Sasando sebagai kekayaan intelektual dari NTT

Fraksi PAN DPRD NTT, kata dia, juga menaruh perhatian serius terhadap pengeluaran pembiayaan Pemprov NTT yang menyebabkan kendala terhadap pelaksanaan berbagai program kegiatan.

Sehingga Fraksi PAN mendorong pemerintah melakukan evaluasi menyeluruh terhadap semua anggaran pembiayaan yang dialokasikan untuk penyertaan modal dalam Investasi jangka panjang oleh Pemerintah Daerah.

BACA JUGA:  Provinsi NTT Terbaik Dalam Implementasi Program Nawa Cita Presiden Jokowi

Fraksi PAN secara konkret menyebut beberapa entitas seperti PT. Jamkrida, PT. Flobamor, KI Bolok, PT. Bank NTT, dan perusahaan daerah lainnya sebagai contoh investasi yang perlu dievaluasi.

“Misalnya investasi ke PT. Jamkrida, PT. Flobamor, KI Bolok, PT. Bank NTT dan perusahaan milik daerah lainnya,” ujar Rambu Praing.

BACA JUGA:  Tuntut Keadilan, Massa Aksi Pikul Keranda Mayat ke Kantor Gubernur, DPRD dan Polda NTT

Tidak hanya itu, Fraksi PAN DPRD NTT juga menyoroti Sisa Lebih Pengeluaran Anggaran atau SILPA yang masih tergolong tinggi.

Fraksi PAN mendorong Pemerintah untuk memberikan perhatian lebih dalam proses perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi anggaran.***

error: Content is protected !!