KUPANG, HN – Bakal Calon Walikota Kupang dan Wakil Walikota Kupang, George Hadjoh dan Theodora Ewalde Taek hadir meresmikan Rumah Aspirasi Relawan GHT di Kelurahan Oeba, Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang, Kamis 1 Agustus 2024.
“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh relawan dan masyarakat yang hadir. Mari kita hadirkan Tuhan dalam setiap perjuangan kita. Jangan pernah jalan sendiri,” ujar George Hadjoh.
Menurut dia, peresmian rumah aspirasi relawan George Hadjoh dan Theodora Ewalde Taek (GHT) merupakan langkah awal untuk maju bersama mensejahterakan masyarakat Kota Kupang.
“Kita tidak sedang bicara diri kita. Tetapi berbicara tentang kepentingan dan kebutuhan masyarakat Kota Kupang,” ungkapnya.
Mantan Penjabat Walikota Kupang ini menyebut, rakyat Kota Kupang harus dilayani dengan baik. Sehingga tekad mereka adalah datang untuk melayani, bukan untuk dilayani.
“Jadi kalau menjadi pemimpin, maka harus selalu hadir ketika masyarakat membutuhkan,” ungkap George Hadjoh.
Ketika menjabat Pj Walikota Kupang, kata dia, pintu Rumah Jabatan (Rujab) selalu terbuka untuk semua masyarakat.
“Pintu rumah jabatan selalu terbuka untuk masyarakat. Jadi siapapun yang datang, saya akan melayani mereka dengan baik,” jelasnya.
Menjadi pemimpin juga harus respect, responsif, peduli dan berani. Sebab, kata dia, jika pemimpin tidak memiliki keberanian, maka rakyat tidak akan sejahtera.
“Mari kita berjuang bersama. Tidak ada kata menyerah. Kita akan maju terus sampai pada batas yang Tuhan tentukan,” tandasnya.
Bakal Calon Wakil Walikota Kupang, Theodora Ewalde Taek mengucapkan terima kasih untuk semua relawan dan masyarakat yang hadir dalam acara peresmian rumah aspirasi relawan GHT.
“Terima kasih untuk semua, baik relawan maupun masyarakat, karena sudah mau jalan bersama kami,” ujar Walde Taek.
Walde menyebut, dirinya dan George Hadjoh adalah calon pemimpin yang tidak perlu diragukan, karena sama sama memiliki pengalaman.
“Pak George ini birokrasi tulen, dan saya juga pernah berkecimpung di dunia pemeringahan 15 tahun. Jadi pembangunan di kota ini sedikit banyaknya saya tahu,” jelasnya.
Politisi PKB ini mengaku mau menjadi wakilnya George Hadjoh karena memiliki keinginan dan mimpi yang sama, yakni ingin mensejahterakan masyarakat Kota Kupang.
“Pak George ini pantas dan layak jadi pemimpin di kota ini. Kalau Tuhan berkenan, kami berdua jamin akan menjadi pemimpin seperti yang diharapkan masyarakat,” ungkapnya.
Walde berpesan kepada masyarakat bahwa politik itu lima tahun sekali, sehingga hubungan persaudaraan, persahabatan dan kekeluargaan harus dijaga. Jangan sampai retak hanya karena politik.
“Mari kita jaga keharmonisan, dan tidak ikut menciptakan keretakan di tengah masyarakat hanya karena politik,” pungkas Walde.
Ketua Relawan GHT, Soleman Ratu Kitu, mengucapkan terima kasih kepada masyarakat karena sudah luangkan waktu untuk meresmikan rumah aspirasi GHT.
“Kami juga ucapkan terima kasih kepada Tuhan, karena hari ini tim relawan dari paket GACOR sudah terbentuk,” jelasnya.
Mewakili tim relawan, Ratu Kitu berkomitmen untuk memenangkan paket GACOR di Pilkada Kota Kupang nanti,” terangnya.***