KUPANG, HN – Kejaksaan Tinggi Nusa Tenggara Timur (Kejati NTT) mengadakan upacara bendera pertama kali dalam rangka memperingati hari lahir institusi Kejaksaan RI yang ke-79 tahun 2024.
Upacara tersebut berlangsung di halaman depan kantor Kejaksaan Tinggi Nusa Tenggara Timur (Kejati NTT), Senin, 2 September 2024.
Kajati NTT, Zet Tadung Alo, menegaskan komitmennya untuk mengawasi penggunaan anggaran negara yang dialokasikan untuk pembangunan daerah dan kesejahteraan rakyat.
Dia menjelaskan, Provinsi Nusa Tenggara Timur masih menghadapi berbagai tantangan di sektor pendidikan, kesehatan, stunting, kemiskinan, serta kemiskinan ekstrem.
“Makanya kami ingin hadirkan penegakan hukum yang tegas terkait penyalahgunaan keuangan negara yang dialokasikan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat,” tegas Zet Tadung.
Selain itu, Zet Tadung Alo mengungkapkan bahwa hari lahir kejaksaan dimaknai sebagai momentum yang memberikan spirit historikal bagi institusi kejaksaan.
Menurut dia, institusi kejaksaan telah hadir sejak awal kemerdekaan negara ini, dan pada masa-masa tersebut, penegakan hukum sangat dibutuhkan.
“Spirit kemerdekaan harus dihadirkan dalam konteks pembangunan daerah untuk kesejahteraan rakyat,” tambahnya.
Zet Tadung Alo juga menyebut, dalam lima tahun terakhir, kejaksaan telah mendapatkan kepercayaan tinggi dari masyarakat sebagai lembaga penegak hukum yang terpercaya.
Salah satu aspek yang dinilai masyarakat adalah komitmen kejaksaan dalam menghadirkan penegakan hukum yang lebih dekat dan dirasakan langsung oleh masyarakat.
“Jadi kami memiliki komitmen untuk terus mengawasi semua proses pembangunan dengan baik,” tandas Zet Tadung Alo.***