KUPANG, HN – Calon Wakil Gubernur NTT, Johni Asadoma, menghadiri syukuran pelantikan Absalom Buy sebagai anggota DPRD Kabupaten Kupang, Senin 9 September 2024 malam.
Acara yang berlangsung di kediaman Absalom di Desa Bolok, Kecamatan Kupang Barat ini dihadiri ribuan tamu, termasuk tokoh agama, masyarakat, pengurus DPW PSI NTT dan DPD PSI Kabupaten Kupang.
Dalam sambutannya, Johni Asadoma mengaku bangga dengan pencapaian yang diraih Absalom Buy, politisi muda dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
“Karakter asli seseorang akan terlihat jelas ketika mendapat kuasa. Jadi jangan pernah berubah. Kalau sebelumnya ramah, salaman dan ciuman hingga merasakan bau keringat orang lain, maka itu harus tetap dipertahankan selama menjadi anggota DPRD,” ujar mantan Kapolda NTT itu.
Johni Asadoma pada kesempatan itu juga memohon dukungan dan doa dari masyarakat Kupang Barat agar dia bersama Melki Laka Lena dapat mengikuti kontestasi Pilkada NTT dengan baik.
“Saya berada di sini karena PSI adalah bagian dari koalisi partai yang mendukung kami. Kalau Kaka Abe (Absalom Buy, red) sudah di puncak, saya masih dalam perjuangan panjang. Jadi saya mohon doa dari keluarga besar di sini. Kalau usaha sudah maksimal, kalau ada doa dari saudara semua dan atas izin Tuhan, pasti akan terbuka jalan,” ungkap Johni yang langsung disambut tepukan tangan meriah dari ribuan tamu undangan.
Satu Komando di Pilkada Serentak
Sementara Absalom Buy dalam sambutannya turut mengingatkan ribuan tamu undangan soal momentum Pilkada Serentak pada November 2024 mendatang.
Selain meminta masyarakat untuk menjaga situasi kondusif, Absalom berharap masyarakat Kupang Barat bisa satu komando pada Pilkada serentak. Baik di Pilkada Kabupaten Kupang maupun di Pilkada NTT.
“Di Bolok ini jangan sampai penuh dengan baliho dari sejumlah calon. Kita harus satu komando,” katanya.
Menurut Absalom, persoalan masyarakat di Dapil 4 sangat kompleks. Oleh karena itu sebagai orang yang dipercayakan untuk menjembatani suara masyarakat, maka perjuangannya akan semakin mudah bila calon yang didukung PSI menang di Pilkada.
“Kita harus tahu siapa yang mesti kita pilih. Jadi kita harus kompak,” pungkasnya.
Untuk diketahui, pada acara syukuran tersebut, panitia juga melelang daging dan beras yang mana dananya akan dipakai untuk mendukung pembangunan gedung gereja Jemaat GMIT Elim Bolok.
Ribuan tamu undangan memberikan tepukan tangan meriah kepada Johni Asadoma karena menawar dengan harga tertinggi. (rnc)***