Agama  

Didampingi Penerjemah Paus Fransiskus, Melki Laka Lena Susuri Tiga Pintu Suci Vatikan-Siapkan Diri Pimpin NTT

Gubernur NTT Terpilih, Emanuel Melkiades Laka Lena bersama Penerjemah Paus Fransikus, Pater Markus Solo Kewuta, SVD (Foto: Facebook PMarco Svd)

KUPANG, HN – Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) terpilih, Emanuel Melkiades Laka Lena, didampingi istri, Mindriyati Astiningsih Laka Lena, dan putri mereka, Michelle Laka Lena, melaksanakan ziarah ke Fatima, Portugal; Lourdes, Prancis; dan Vatikan, Roma, sebagai persiapan rohani untuk mengemban tugas baru sebagai pemimpin NTT.

“Kami berziarah untuk mempersiapkan diri lahir batin menghadapi tugas yang telah dipercayakan masyarakat NTT kepada kami,” ujar Melki Laka Lena kepada wartawan di Kupang, Jumat 10 Januari 2025.

Di Fatima, kata Melki, ia didampingi seorang pastor asal Manggarai. Ternyata, banyak pastor SDV dari Flores dan Timor yang bertugas di Portugal. Kebanyakan dari mereka lulusan Seminari Tinggi St. Mikhael Oepoi, Kupang.

Melki bersama keluarga juga berkesempatan mengikuti misa Natal yang diadakan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI), dipimpin oleh imam asal NTT.

BACA JUGA:  Kontingen Pesparani Sikka Tiba di Kupang, Dismbut dengan Gong Waning

Sedangkan saat berziarah ke Lourdes, Prancis; Melki tidak bertemu imam dari Nusa Tenggara Timur, tetapi sempat bertemu dengan peziarah asal NTT dan dari negara tetangga, Malaysia.

Dia menyebut, momen yang paling berkesan ketika mereka berada di Vatikan, karena bertepatan dengan pembukaan tahun Yubileum 2025 oleh Paus Fransikus.

“Paling menarik itu di Vatikan. Di sana, ketika kami datang, bertepatan dengan pembukaan tahun Yubileum oleh Paus Fransikus,” jelasnya.

Selama berziarah di Vatikan, Melki dan keluarga didampingi Pater Markus Solo Kewuta, SVD, yang merupakan penerjemah Paus Fransikus. Bersama Pater Markus, Melki memasuki tiga dari empat Pintu Suci yang dibuka oleh Paus Fransikus di Roma.

“Saya bersyukur karena didampingi Pater Markus kami keliling Vatikan, dan bisa masuk ke semua sudut, termasuk tiga pintu suci, yaitu di Katedral Santo Petrus, kemudian di basilika untuk Bunda Maria dan basilika Santo Yohanes Pembaptis,” terangnya.

BACA JUGA:  Rudi Kabunang Optimis Sumba Raya Solid Dukung Melki Laka Lena di Pilgub NTT

Usai melewati tiga Pintu Suci Vatikan, kata Melki, Pater Markus menyampaikan pesan reflektif, bahwa sebagai peziarah, harus selalu memiliki harapan untuk memasuki tahun Yebileum 2025.

Karena sebagai gubernur terpilih, ini juga menjadi tahap awal untuk membawa masyarakat NTT menuju perubahan dan perbaikan kehidupan bersama.

“Sebagai pribadi, ini adalah momen pertobatan. Namun sebagai gubernur, tugas saya adalah membawa rakyat NTT memperbaiki kondisi hidup menuju kesejahteraan,” jelas Melki Laka Lena.

Misa Natal Bersama IRRIKA

Melki Laka Lena bersmama keluarga juga berkesempatan mengikuti misa Natal bersama IRRIKA, organisasi biarawan-biarawati Katolik di Italia yang berada di bawah naungan Duta Besar Vatikan.

BACA JUGA:  Uskup Larantuka Serukan Pesan Damai Jelang Perayaan Semana Santa 2023

Menurut Melki, hampir 2 ribu anggota IRRIKA, ternyata 80 persen diantarnya berasal dari Nusa Tenggara Timur, dan kebanyakan dari mereka adalah suster.

“Dan berdasarkan pengakuan duta besar, bahwa kalau tidak ada suster-suster dari Nusa Tenggara Timur yang pergi ke Roma, maka banyak biara akan tutup,” jelasnya.

Karena, saat ini, di biara-biara di Italia, mayoritas anggotanya adalah orang NTT. Sehingga NTT dianggap di gereja katolik Italia, banyak memberikan imam, bruder dan suster terhadap kehidupan umat katolik di seluruh keuskupan Italia.

“Jadi pesan duta besar itu bawah dukungan dari NTT untuk biara-biara di Italia harus dijaga dan ditingkatkan,” pungkas Melki Laka Lena.***

error: Content is protected !!